.

.

Minggu, 13 Mei 2012

ASAL-USUL RATU LAUT

BAB 1

SEJARAH IBU RATU KIDUL 

SUMBER : AL-ALLAMAH QUTHBUL SANIYYAH SYARE’ATUL KHOTAM SAYID SYEIKH AL-HABIB IDRIS NAWAWI BIN YAHYA AZHOMATUL KHAN Tj

Secara fakta, Ibu Ratu Kidul, adalah penguasa laut Selatan, dan secara garis kepemimpinan, Ratu Kidul yang dimaksudkan disini, bukan status nama orang atau nama pribadi, tapi Gelar sebagai penguasa dari sifat Mulukul Ardi, seperti orang sering mengatakan "Raja Jawa" kata majmuk ini, bukan simbolis nama orang, tapi lebih disudutkan pada Gelar kebangsawanan.

Nah, silsilah Ibu ratu Kidul sejak permulaan. Dikepalai oleh Ratu Bilqist atau istri Nabi Sulaiman A.S, (Dari bangsa Siluman Azrak) beliau bagian kepala tertinggi yang mengepalai semua Ratu Kidul yang ada.

Dibawahnya bernama Ratu Alam Azrak, yang mengepalai Laut Merah (beliau tangan kanan Ratu Bilqist) Sebawahnya dinamakan Ratu Kidul Sejagat (mengepalai Lautan Pasifik dan India) Dibawahnya lagi bernama Ratu Kidul Naga Biru (mengepalai dasar laut terdalam) Ratu Naga Biru, akan menampakkan wujudnya disela Qiamat akan tiba sebagai perusak dasar Gunung, Kawah,dan Tsunami. Dibawahnya lagi Ratu Kidul Jawa, disini banyak pemimpin, diantaranya Dewi Nawang Wulan istri dari Jaka Tarub, yang mengepalai Lautan Jawa-Timur. Dewi Nawang Wulan dan Nawang Sari (anak dari Prabu Siliwangi) yang mengepalai Lautan Jawa Barat dan sekitarnya. Dewi Nyai Blorong (mengepalai laut Cilacap) Dewi Fathimah, anak dari Prabu Demak Bintoro, yang dinikah oleh Prabu Siliwangi, mengepalai Laut Yogya. Dewi Kedthon, mengepalai Laut Purworejo. Dewi Sekar Arum dan Sekar Kuning, mengepalai Laut Kebumen dan sekitarnya. Dewi Selaasih atau Kedasih, mengepalai Laut Jakarta.

Adapun kelahiran Pulau Jawa adalah terlahir dari Tokoh Legenda Ciung wanara, yang mengawini Nyimas ratu Ayu Purbaya, beliau terlahir dari Pertapa Sakti (keturunan Sanghyang,Prabu Lalijan) atau Raja pertama Padjajaran. Dari pertalian darah ini, Ciung Wanara dan Purbaya,mempunyai 7 turunan, yang semuanya menjadi Raja Padjajaran, yaitu,
  1. Lingga Meong, 
  2. Lingga Wesi, 
  3. Lingga Wastu, 
  4. Prabu Susuk Tunggal, 
  5. Prabu Munding, 
  6. Kawati
  7. Prabu Siliwangi.

Nah terlahirnya Para Wali Jawa, dan penutupnya Para Sanghyang, dari seorang Prabu Siliwangi dari seorang istri Nyimas Rara Santang Marta Singa, Putri dari Syeikh Qurrotul ‘Ain. Punya Anak Tiga yaitu:
  1. Prabu Walangsungsang atau Mbah kuwu Cakra Buana.  
  2. Kiansantang atau Raden Rahmat-Godog Garut. 
  3. Nyimas Rara santang atau Syarifah Mudaim.
Adapun penutup Bangsa Sanghyang, Prabu Siliwangi pernah nikah dengan Ratu Palaga Inggris, dari Bangsa Siluman Seleman, punya anak Tiga yaitu:
  1. Ucuk Umun (Nghayang di Banten Girang,setelah ditaklukkan oleh Mbah Kuwu Cakra Buana) 
  2. Nawang Wulan dan 
  3. Nawang Sari (Ngahyang dilaut Selatan Karang Bolong Banten) setelah tahu ayahandanya Raib/Ngahyang.

Lalu bagaimana Prabu Siliwangi menjadi Bapaknya Wali Jawa ? Inilah kronologinya. Dari Mbah Kuwu Cakra Buana, melahirkan Ratu Pakungwati.yang dinikahkan sama Kanjeng Syeikh Syarif Hidayatulloh,Putra dari Nyimas Rara Santang (Adiknya Mbah Kuwu Cakra Buana) lalu Prabu Siliwangi,juga nikah dengan Putri Tumenggung Demak, yang keturunannya dinikah oleh Sunan kalijaga, Sunan Bonang dan Sunan Muria.

Adapun dari Putra Kanjeng Syeikh Syarif, ada yang di nikah oleh Kanjeng Sunan kali Jaga (Putri kacirbonan) dan ada juga yang di nikah oleh Pangeran Suta Wijaya (Putri Cimanuk) dari salah Satu Putra Prabu Siliwangi,ada juga yang nikah dengan keluarga Sunan Ampel dan Sunan Giri, yang putranya di nikah oleh Sunan Bonang, lalu dari keluarga istri Demak, ada juga yang dinikah sama Arya Bengah, Aray kemuning dan Syeikh Muhyi Pamijahan. Dari Tumenggung Syahid (Sunan Kali Jaga) ada yang nikah dengan Pangeran Sapu jagat dan Ki.Gede Antas Angin. Dari sini hampir 90% keluarga Prabu Siliwangi,masuk semua ke sifat keluarga Wali Songo.




BAB 2 
        

KISAH IBU DEWI LANJAR DAN IBU RATU KIDUL
SUMBER : 
AL-ALLAMAH QUTHBUL SANIYYAH SYARE’ATUL KHOTAM
SAYYID SYEIKH AL-HABIB IDRIS NAWAWI BIN YAHYA AZHOMATUL KHAN Tj.A

Secara pandangan umum, mereka berdua bagian dari kemusyrikan agama. Bahkan tak sedikit yang mengatakan, mereka ini salah satu ratu yang menyediakan pesugihan. Namun bila anda paham tentang KETAUHIDAN dan keluasan ilmu Allah, mereka adalah bagian Abdul Jumud setingkat Waliyulloh. Inilah kisah selengkapnya.

Ibu Ratu Kidul, atau ratu penguasa laut Selatan, mempunyai beragam versi, seperti halnya pandangan luar Jawa, yang mengatakan : " bumi Jawa adalah tanah raja" namun sewaktu ditanya, raja siapa saja yang ada di tanah Jawa, mereka tidak bisa menjawab. Pandangan ini sama halnya dengan ibu Ratu Kidul. Dalam Hakikat yang ada.

Ibu Ratu Kidul yang ada melegendaris di seluruh dunia :

  1. Ratu Bilqist (Istri Nabi Sulaiman AS) beliau adalah ratu dari semua ratu bangsa Ahlus Simar,turun di zaman Ketauhidan.
  2. Ratu Kidul Hizib Azrak. Beliau menguasai Laut Selatan bagian Bagdad dan sekitarnya, beliau juga bagian dari tangan Ratu Bilqist.
  3. Ratu Naga Biru Lapis tiga, beliau salah satu ratu dedemit sebelum Walisongo, dan pernah menduduki sebagai penguasa Laut Selatan. Ratu Naga biru salah satu dari guru semua Ratu Pantai Selatan yang ada di pulau Jawa.
  4. Dewi Nawang Wulan
  5. Nawang Sari. Beliau berdua putri dari Prabu Siliwang, dari Ratu Palaga Iggris (bangsa Ahmar Seleman) yang pada akhirnya ngahyang dan menjadi penguasa Laut Selatan, bagian Jawa Barat dan Cilacap
  6. Dewi Nawang Wulan, istri dari Joko Tarub, menguasai bagian laut Selatan Jawa Tengah dan Solo.
  7. Siti Fathimah Demak Bintoro, beliau salah satu putri Prabu Siliwangi dari keluarga Demak Bintoro, yang akhirnya ngahyang dan menjadi penguasa laut Selatan bagian Yogyakarta.
  8. Dewi Kencono Wungu, istri dari Joko Tingkir, penguasa laut Selatan bagian Wonosobo dan Magelang.
  9. Dewi Andini, Putra dari Ibu Ratu Kidul Nawang Wulan bin Prabu Siliwangi, yang menguasai bagian Tasik dan sekitarnya. 
  10. Nyi Blorong,putri Prabu Siliwangi, dari ratu Seleman, yang menguasai bagian Cilacap dan pulau Penyu (nusa kambangan) 
  11. Ratu Sejagat Alam  dan putrinya, menguasai dari 7 generasi dan paling lama menduduki ratu pantai Selatan, terhitung dari zaman Togog, Adli, Seleman, Lelembut dan baru ngahyang pada zaman Wali Songo.

Sedangkan Dewi Lanjar atau Siti Hj.Khodijah binti pangeran Demak Raja Pulasaren, beliau adalah ratu tunggal yang menguasai laut Utara. Dewi lanjar ini pernah menjadi istri dari Mbah Kuwu Cakra Buana, Cirebon, yang menempati pulau Selamaran Pekalongan.

Dari semua Ibu Ratu diatas, kita hanya paham satu ibu Ratu kidul, yaitu, era WaliSongo, Dewi Nawang Wulan dan Nyi Blorong. Nah, sekedar ulasan kecil, kami akan ceritakan kronologi perjalanan Ibu Dewi nawang Wulan dan Dewi Lanjar, di era yang sama.

Dalam nasab atau sifat keturunan, Allah telah menjadikan dua arah yang saling bersebrangan tapi satu ikatan, yaitu dari Anwas dan Anfus,dari keduanya melahirkan dua jalur yang berbeda : Turun ke para Nabi - Turun ke Sanghyang.

Dari nasab Nabi menghadirkan keturunan para Waliyulloh dan dari nasab Sanghyang,menurunkan Para Ahlul Bathin atau kesaktian.Dari perjalanan Ahlul Bathin, Allah menempatkan keturunan Sanghyang ini ke sifat penjaga alam atau disebut Abdul Jumud (bangsa lelembut) Sedangkan dari nasab sampai ke Nabi Allah menciptakan sifat kholifah atau pemimpin umat.

Secara ilmu Tauhid,seluruh Bangsa Abdul Jumud,diciptakan sebagai pendamping kekuatan Walisongo,sebab mereka tercipta sebagai hamba Abdul Jumud, dan hanya tunduk terhadap Bangsa Athob. Adapun Abdul jumud disini, terbagi menjadi 2 kelompok, 

1. Kelompok Abyad (putih) 
2. Kelompok Aswad (hitam)

Sama seperti manusia, Baik (lembut) anarkis (jahat) Kisah Ibu Ratu Dewi Nawang Wulan, dalam hidupnya beliau pernah di nikahi oleh beberapa Waliyulloh, diantaranya : Syeikh Abdurrahman atau Pangeran Panjunan, Ki.Gede Plered, Arya Panangsang, Raja Samudra, pangeran Bulakamba, Arya Bengah dan yang terakhir kanjeng Sunan Kali Jaga. Adapun Dewi lanjar,pernah dinikah oleh Raja Mataram, Kiyai Tubagus Ampel,  pangeran Samudra, Arya sabakingking dan terakhir Mbah Kuwu Cakra Buanakedua penguasa laut ini masih golongan sanghyang atau abdul jumud (lelembut) lalu bagaimana dengan pandangan orang umum dalam menyikapi mereka yang konon sebagi lambang pesugihan ?????  

Dalam ilmu tauhid dijelaskan : Bahwa Allah SWT, akan membagi rejekinya di tiga golongan : Para nabi seturunannya/ Manusia.Bangsa Jin dan Lelembut. Dari perjalanan rejeki ini yang diberikan oelh Allah, hanya para lelembutlah yang mampu mengendalikan keuangan. Sebab mereka tercipta sebagi hamba yang selalu memakai aturan. Sedangkan bangsa Nabi, Wali atau Manusia serta bangsa Jin, semuanya lebih memasrahkan hartanya demi agama (perjalanan secara hukum agama)

Jadi masuk akal secara pandangan Hukum, bila para abdul jumud, lebih memperkaya dalam hal materi dari pada sifat manusia atau jin, sehingga dengan sifat anarkis dan nafsu sahwatnya para mansuia dan jin, mereka yang kurang iman, memohon kepada para abdul jumud.Nah...disini proses terjadinya PESUGIHAN.manusia dan jin, memaksa kehendak, seperti secara lahiriyyah, mereka masuk dalam sifat RENTENIR semakin kita masuk semakin hidup kita hancur.

Adapun bangsa Abdul Jumud, tinggal menerima segala apa yang dijanjikan manusia bejat dan tak bermoral. Sudah jelas bahwa Allah SWT, telah membagi rejekinya dengan cara kasbi, tapi ada saja manusia dan jin memakai caranya sediri dengan wasilah bangsa lainnya. Maka secara hukum SAH para abdul jumud menunutut kita.

Inilah susunan Alam, menurut kitab : Bumi, tercipta bagi manusia dan jin, juga lelembut dan ahmar serta bangsa Abdul jumud lainnya. Bumi tercipta 7 lapis astral / hijab dan mempunyai 70 alam yang berbeda sampai ke tingkat alam Kubur. Dan dalam beribadah, hanya manusia, jin, serta bangsa Malaikat yang ibadahnya sama (mengikuti Al-Hadi/Rosululloh SAW)

Adapun alam kedua paling atas, disebut bangsa Togog/Siluman Seleman, yang dipimpin oleh Ratu Sejagat atau zaman ini di sebut sebagai era kegelapan. Alam atas ke Tiga disebut Adlun atau Masa akhir, dihuni oleh Naga, dan dipimpin oleh Raja Naga Biru. Alam ini akan menyatu bersama kita / manusia di hari akhir (akan kiamat) Sebab sudah diFirmankan oleh Allah SWT : 

"Semua mahkluk Qun / naga besar, akan bermunculan seiring zaman akhir mulai terbuka. Alam ke Empat disebut Azrak. alam ini dikepalai oleh istri Nabi Sulaiman AS, yaitu Ratu Bilqist. Alam ke lima disebut Syayatin atau setan, alam ini disebut alam penghancur jin dan manusia. Adapun alam seterusnya di huni oleh bangsa Wali yang sudah wafat maupun belum yaitu, Alam Barry dan alam Thuroby. Alam di atasnya lagi di huni para nabi dan malaikat serta seterusnya".

Jadi salah besar jika kita berfikir bahwa apapun bangsa halus itu disebut bangsa Jin, sebab masih banyak alam lain yang kita tidak paham. 

Seperti ucapannya Imam Ibnu Salam : " Sesungguhnya alam yang ada diseluruh alam jagat ini mempunyai 600 alam yang berbeda dan semua terpenghuni dengan mahkluknya dengan sifat berbeda pula. Namun alam yang paling mulia dihadapan Allah, adalah alam manusia/dunia.Sebab alam dunia tempatnya derajat dan alam mulia pula terlahir adanya para Nabi dan Rosululloh SAW ".




19 komentar:

Unknown mengatakan...

assalamualaikum.

saya ingin bertanya siapa AL-ALLAMAH QUTHBUL SANIYYAH SYARE’ATUL KHOTAM SAYID SYEIKH AL-HABIB IDRIS NAWAWI BIN YAHYA AZHOMATUL KHAN Tj

apa masih hidup dan tinggal dimana?

terima kasih

Anonim mengatakan...

punten kang dody : al habib idris nawawi beliau masih hidup kang dan pendiri ponpes gratis Nurul Qur'an Jamul ijazah....

alamatnya bisa akang cari tau dari web beliau Jamiul ijazah ada kok :)

Kumpulan Motivasi MLM mengatakan...

idris nawawi adalah seorang penipu, dan apapun yang diceritakannya adalah tidak layak untuk di konsumsi oleh umat islam, termasuk ceritanya tentang ratu laut kidul diatas, itu cerita ngibul, menghayal, dsb. kebohongan idris nawawi terlihat jelas dari nasabnya. tidak mungkin seseorang punya nasab ganda, dari azmatkan dan dari bin yahya, keduanya merupakan jalur nasab yang berbeda. jadi kalo idris nawawi memakai 2 nasab ini, itu sangat kelihatan sekali ngibulnya dan kebodohannya. faktanya, pihak rabithah (ahli nasab zurriyat rasul) dan juga habib lutfi pekalongan sama sekali tidak pernah mengakui nasab idris nawawi yang dikarangnya sendiri. idris nawawi itu nama aslinya suherman. dia melakukan semua kebohongan ini demi supaya dagangan jimatnya laris. idris nawawi adalah seorang dukun penipu yang menggunakan kebesaran islam dan kehabiban sebagai jalan kotor untuk melariskan dagangan jimatnya. seorang awliya tidak akan bermain dengan urusan jimat, jin, dan hal hal aneh.

Unknown mengatakan...

Saya juga bingung, kok ilmu tentang ratu laut di atas apa dasarnya ya? Apa iya Bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya?

INI KEHIDUPANKU mengatakan...

Semua yang ada di dunia ini, pasti ada ilmunya. Demikian juga tentang tulisan di atas, pasti ada dasarnya.

Terima kasih banyak kepada penulis...

Anonim mengatakan...

Jelas ini tipu daya syaitan yang hendak membuat manusia bingung dan kacau pikirannya.

Mana ada Allah berfirman :
"Semua mahkluk Qun / naga besar, akan bermunculan seiring zaman akhir mulai terbuka. Alam ke Empat disebut Azrak. alam ini dikepalai oleh istri Nabi Sulaiman AS, yaitu Ratu Bilqist. Alam ke lima disebut Syayatin atau setan, alam ini disebut alam penghancur jin dan manusia. Adapun alam seterusnya di huni oleh bangsa Wali yang sudah wafat maupun belum yaitu, Alam Barry dan alam Thuroby. Alam di atasnya lagi di huni para nabi dan malaikat serta seterusnya".

Firman dari mana ini?
Bertobatlah wahai dukun. Anda mungkin termasuk BKI (Barisan Kena Ilusi). Anda harus diruqyah syar'iyah.

Unknown mengatakan...

Berhati hatilah dengan kata kata maupun tulisan,karna semua bisa membingungkan umat,

Anonim mengatakan...

adapun portal-portal yg akan dilalui pencari Allah SWT.... adalah pertemanan yang mengasyikan yg membuat lalai mencari Allah SWT.. lalu kekayaan.. yang jika dia berhenti disana maka terlenalah dia sibuk dg harta dunia... atau dia mendapatkan kesaktian yg dengan kesaktian itu dia disesatkan..... atau lain2nya. wallahu A'lam.

bluesbecker mengatakan...

aduh kang,sapertosna kirang pas pami cariosan perkawis ratu kidul di sarengkeun sareng cariosan pasantren.
teras sakaterang abi mah ratu kidul teh Suzana.
hatur nuhun.

Anonim mengatakan...

dupi ieu saha admina, meni celeno pisan xi xi xi....

ini siapa adminnya, bego amat xi xi xi...

kirain idris nawawi alias suherman gak nyampe dimari

IBU LILIS MALAYSIA mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
pak muliadi mengatakan...

KAMI SEKELUARGA MENGUCAPKAN BANYAK TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA MBAH , NOMOR YANG MBAH BERIKAN/ 4D SGP& HK SAYA DAPAT (350) JUTA ALHAMDULILLAH TEMBUS, SELURUH HUTANG2 SAYA SUDAH SAYA LUNAS DAN KAMI BISAH USAHA LAGI. JIKA ANDA INGIN SEPERTI SAYA HUB MBAH_PURO _085_342_734_904_ terima kasih.الالله صلى الله عليه وسلموعليكوتهله صلى الل

KAMI SEKELUARGA MENGUCAPKAN BANYAK TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA MBAH , NOMOR YANG MBAH BERIKAN/ 4D SGP& HK SAYA DAPAT (350) JUTA ALHAMDULILLAH TEMBUS, SELURUH HUTANG2 SAYA SUDAH SAYA LUNAS DAN KAMI BISAH USAHA LAGI. JIKA ANDA INGIN SEPERTI SAYA HUB MBAH_PURO _085_342_734_904_ terima kasih.الالله صلى الله عليه وسلموعليكوتهله صلى الل


KAMI SEKELUARGA MENGUCAPKAN BANYAK TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA MBAH , NOMOR YANG MBAH BERIKAN/ 4D SGP& HK SAYA DAPAT (350) JUTA ALHAMDULILLAH TEMBUS, SELURUH HUTANG2 SAYA SUDAH SAYA LUNAS DAN KAMI BISAH USAHA LAGI. JIKA ANDA INGIN SEPERTI SAYA HUB MBAH_PURO _085_342_734_904_ terima kasih.الالله صلى الله عليه وسلموعليكوتهله صلى الل


Anonim mengatakan...

diajar anu leres,ulah songong

Unknown mengatakan...

idris nawawi kadzzab penipu dajjal pembohong

Unknown mengatakan...

idris nawawi penipu
CIREBON (CT) – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Cirebon menyatakan ajaran yang diajarkan oleh IN di Pondok Pesantren Nurul Qur’an, Desa Setu Kulon, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon Haram. MUI menilai praktek yang sehari-hari dilakukan yakni jual beli benda yang dianggap pusaka tidak ada khasiatnya, tidak ada manfaat dan tidak terukur serta karena ada perjanjian dari dua belah pihak. Hal itu dikatakan dalam rapat terakhir MUI, Kamis (26/03).
Dari beberapa rapat fatwa yang dilakukan komisi fatwa hukum dan perundang-undangan serta melihat dalil-dalil dari Al-Qur’an maupun Hadits. Dari hasil rapat terakhir yang dilakukan komisi fatwa MUI Kabupaten Cirebon terhadap pendidikan (ajaran) IN, MUI mengatakan sebagian ajaran yang diajarkan oleh Idris Nawawi mengenai Ilmu Hikmah, sebagian benar dan sebagian menyimpang.
“Dari hasil rapat terakhir, Idris Nawawi mengajarkan Ilmu Hikmah. Ada yang benar dari ajaran tersebut dan ada juga yang menyimpang,” kata KH. Mukhlisin Muzarie selaku Kabid Hukum dan perundang-undangan MUI Kabupaten Cirebon.
Ditambahkan Mukhlisin, praktek yang sehari-hari dilakukan oleh IN terkait penjualan benda-benda yang dianggap pusaka, MUI menilai praktek tersebut haram karena barang-barang yang dijual oleh IN ada kesepakatan antara dua belah pihak. Selain itu, barang-barang yang dijual IN tidak mempunyai khasiat dan tidak ada manfaat dalam prakteknya.
“Setelah dipelajari, barang-barang yang dijual oleh IN tidak mempunyai manfaat dan tidak ada khasiat. MUI menyatakan haram karena ada perjanjian kepada kedua belah pihak pada proses praktek jual beli,” katanya.
Selain itu, MUI Kabupaten Cirebon juga mengatakan, Pondok Pesantren Nurul Qur’an harus dihentikan karena sebagian ajarannya menyimpang dari Syari’at Islam. Tidak hanya ajarannya yang harus dihentikan, MUI mengatakan praktek yang dilakukan oleh IN juga harus dihentikan dan ditutup. Buku-buku yang diajarkan pun dikatakan MUI harus ditarik.
“Pondok Pesantren itu harus dihentikan, tidak bisa dilanjutkan lagi karena sebagian menyimpang dari syariat islam. Pun begitu dengan praktek yang dilaksanakan juga harus dihentikan, harus ditutup serta tidak boleh ada kegiatan, buku-buku yang beredar pun harus ditarik. Buku karangnya sendiri berupa modul,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masayarakat (Kesbanglinmas) Ade Setiadi mengatakan,mengenai fatwa MUI nanti akan ditindaklanjuti oleh Badan Koordinasi Pengawasan Aliran dan Kepercayaan (Bakorpakem). Ade mengatakan fatwa yang dikeluarkan oleh MUI belum final karena menurutnya akan ada usulan dari Bakorpakem. “Nantinya ketua pakem akan melakukan pertemuan untuk membahas hasil rapat ini dan akan ditelaah secara hukum,” katanya. (Iskandar)

Unknown mengatakan...

haram hukumnya memanggil idris nawawi dengan AL-ALLAMAH QUTHBUL SANIYYAH SYARE’ATUL KHOTAM SAYID SYEIKH AL-HABIB IDRIS NAWAWI BIN YAHYA AZHOMATUL KHAN Tj

Unknown mengatakan...

dris dris, lebih baik jadi tukang jaga wc umum dari pada ngaku habib, ngaku sayid, ngaku allamah, gila kamu dris, bodoh banget kamu dris, tobat dris, ngaku dris, minta maaf dris sama orng2,

Unknown mengatakan...

wahai teman2ku yg mulia, jangan sampai kebodohan kita terlampau keterlaluan sampai bisa tertipu orang gila idris nawawi yg ngaku waras, dan masih ada org gila kayak org ini yg juga ngaku dari keturunan azhomat khon,

Unknown mengatakan...

http://www.voa-islam.com/read/citizens-jurnalism/2014/05/29/30644/pers-rilis-kesesatan-dan-tindak-penipuan-idris-nawawi/#sthash.EXXuYTZG.dpbs

 
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | coupon codes